Sabtu, 10 Desember 2011

Keberadaan dan Apa-adanya



Bukankah semua berawal dan keadaan yang tak ada menjadi ada dan berada . 
Bukankah keberadaan yang di miliki hanya hingap sejenak.
Bukankah menjadi orang yang berada adalah sesuatu yang tidak harus di bangakan .
Apa harus bangga menjadi berada jika keberadaanya di mulai dari mengada-ngadakan . 
“Tidak lebih dari seorang pecundang kecil yang merengek meminta mainan Dan mengada-ngadakan  Apa yang dia mau, setelah apa yang dia mau saat semua tercapai dia sombong dengan apa yang dimilikinya”
Kehidupan adalah keadaan yang selalu berubah dan Kehidupan sesuatu yang harus di pahami untuk di mengerti. dengan keadaan itu baru bisa merasakan dan menilai, jika menjadi berada, jangan berada atas hasil berusaha untuk menjadi ada dan mengada-ngadakan keadaan menjadi ada. Dan karena nanti akan terlihat nol jika kelak tidak menjadi  berada .

Terpenting dari semua adalah bukan keberadaan kita . Tapi bagaimana kita bisa merasa bahagia, selalu bersyukur dengan keadaan yang kita punya dan merasa apa adanya . Ingat Yang ada dan berada sekarang nanti satu saat  akan menjadi tidak ada jika nanti sudah waktunya tiada .

Semua keadaan akan berubah menjadi berada jika kalian berusaha memulai lebih awal untuk menjadi ada dan berada . jangan mencoba untuk mengada-ngadakan apa yang seharusnya belom harus menjadi ada untuk dimiliki, karena jika semua tidak melewati proses, dari tidak ada menjadi berada. jangan salahkan keadaan jika suatu saat,  bisa jatuh menjadi orang yang tidak berada dan bukan apa adanya karena selalu mengada-adakan . 

Semoga semua kelak menjadi orang yang berada dan apa adanya , dari proses yang panjang menjadi orang yang berada dan selalu apa adanya. semua di mulai dengan Selalu bersyukur dengan keberadaan sekarang .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar